Senin, 17 Desember 2012

m e d i t a s i


Meditasi memiliki berbagai peran sekaligus fungsi dalam spiritualitas, dapat menjadi sarana untuk menelaah kembali apa yang telah kita alami ataupun sarana untuk menggali pencerahan-pencerahan dan pembaharuan apa yang sekiranya akan kita alami, baik yang direncanakan ataupun tidak.

Pertama, meditasi dapat mengantarkan diri memasuki keheningan batin.  Dimana dalam keadaan batin yang hening ini, kita senantiasa mampu membaca kembali rasa pengalaman hidup kita, yang selanjutnya membawa kita untuk instropeksi diri.  Apabila dengan jujur dan segala kerendahan hati kita mampu melihat diri kita sendiri, dapat dipastikan kita mampu memaknai setiap pengalaman hidup yang datang.

Kedua, melalui meditasi ini kita mampu untuk memproyeksikan pengalaman ke depan apa yang ingin dijalani.  Secara logika, pengalaman-pengalaman hidup yang telah lalu terekam dalam memori kita, ada kejadian berulang atau repetisi, ingatan tentang rasa ketika mengalami kejadian tersebut, serta efek berkelanjutan (sebab-akibat) dari pengalaman-pengalaman tersebut.  Hal-hal ini seperti terulang cepat dalam ingatan dan membuat kesimpulannya masing-masing, apakah kita akan mengulangi kejadian yang sama lagi atau tidak beserta pertimbangan segala resikonya.  Dari sinilah, kita akan mampu memproyeksikan ataupun memprediksikan pengalaman ke depan yang akan terjadi bahkan pengalaman yang ingin kita jalani sesuai dengan apa yang kita pikirkan.

Dan pamungkasnya, niat-niat positif untuk menjalani hidup dalam damai dan dalam cinta selalu menjadi cara paling baik dan aman untuk menikmati kebahagiaan dalam perjalanan kehidupan  spiritual abadi kita.




Take a moment today and purposefully connect with  your Higher Self.  It is the part of you that is always connected with Source.  It is filled with love, compassion and wisdom.  It holds no judgement or fear.  It is you in your purest from of light.
~ Laurel Bleadon-Maffei ~

Inspirasi : Bapak Sony H. Waluyo